KONFIGURASI WEB SERVER IIS (INTERNET INFORMATION SERVICE) DI WINDOWS SERVER 2012

Assalamu'alaikum wr.wb

Apa itu IIS ( Internet Information Service) ?



IIS (Internet Information Services) atau Internet Information Server adalah sebuah HTTP web server yang digunakan dalam sistem operasi server Windows. Sebenarnya web server pertama kali yang dibuat oleh Microsoft adalah sebuah proyek riset yang dilakukan oleh sebuah lembaga yang disebut dengan European Microsoft Windows NT Academic Centre (EMWAC), bagian dari University of Edinburgh, Skotlandia dan didistribusikan sebagai perangkat lunak tak berbayar. Akan tetapi, karena memang server EMWAC tidak dapat diskalakan untuk menangani lalu lintas data yang menuju ke microsoft.com, Microsoft pun akhirnya terpaksa mengembangkan Web server miliknya sendiri, dengan nama IIS.

Instalasi IIS

  • Pertama Install IIS nya terlebih dahulu
  • Klik Add roles yang ada di manage atau di server manager
Screenshot_1
Klik “next”
Screenshot_2
  • Pilih yang Web Server( IIS )
Screenshot_3
  • Langsung Klik next aja !
Screenshot_6
  • Ceklis semua kolom yang ada dibawah ini.
Screenshot_13
  • Klik Install
Screenshot_7
  • Kemudian Tunggu sampai selesai dan setelah itu kita Klik close
Screenshot_8
  • Setelah itu kita buka DNS. (sebelum mengerjakan IIS kita harus memiliki DNS terlebih dahulu).
Screenshot_10
  • Kita pioh “forwar lookup…..” lalu klik kanan di DNS yang telah kita buat setelah itu kita pilih  “new host(AAAA…..)”
Screenshot_11
  • Kita buat DNS baru “WWW” agar didepan domain yg kita punya muncul www.
Screenshot_12
  • Sekarang kita coba di Servernya saja dulu
Screenshot_15
Kemudian Jika Kita ingin Mebuat Webserver yang lain kalian bisa mengikuti langkah langkah di bawah ini dengan buka DNS manager lalu klik kanan dan memilih New zone .
Screenshot_16
Kemudian klik “Next”
Screenshot_17
  • Pilih yang Primary
Screenshot_18
  • Pilih yang kedua yaitu domain Derry.com, Setelah itu klik next.
Screenshot_19
  • Selanjutnya kita buat nama zona nya.
Screenshot_20
  • Setelah itu kita klik Next.
Screenshot_21
  • Pembuatan Zone yang baru telah selesai, disini kita pilih Finish.
Screenshot_22
  • Ini adalah hasil dari domain yang baru kita buat, yaitu domain Derry-second.com. Jadi doaminnya skarang ada 2 yaitu Derry.com sama Derry-second.com
Screenshot_23
  • Nahhhh sekarang kita buat Host baru buat Derry-second.com
Screenshot_24
  • Isi namenya dengan WWW dan isi IP addressnya dengan IP Server.
Screenshot_25
  • Pembuatan DNS Berhasil
Screenshot_26
  • Kemudian Kita test domain Derry-second.com yang baru kita buat di browser server.
Screenshot_27
  • Sekarang kita masuk ke IIS manager
Screenshot_28
  • Nahhh sekaran kita ganti isi Default Web Site untuk mengganti isi web kita.
Screenshot_29
  • untuk tau keberadaan lokasi webnya, kita coba liat letaknya dengan klik kanan pada default web site, lalu :
Screenshot_30
  • Nahhh ini adalah lokasi filenya, coba kita copy paste di lokasi yang sama, 2x.
    terus kita rename nama filenya.
Screenshot_31
  • Setelah di Paste.
Screenshot_32
  • Sekarang kita cari gambar di internet untuk di jadikan konten di web server kita.
Screenshot_35
  • setelah kita download, sekarang kita copy gambar kedua tersebut.
Screenshot_36
  • paste satu gambar di folder seperti gambar dibawah ini. perhatikan letaknya dengan seksama.
Screenshot_37
  • Dan paste gambar kedua di folder yang satunya lagi, perhatikan letaknya dengan seksama.
Screenshot_39
  • terus kita buka  file yang bernama “iisstart” dengan notepad, untuk kita edit.
Screenshot_40
  • kita ganti nama konten gambar yang dikotak merah menjadi nama file gambar yg akan kita jadikan konten.( yang kita copy tadi).
Screenshot_41
  • Hasilnyaa….
Screenshot_42
  • Setelah kita ganti lalu kita save hasilnya.

  • sekarang kita tambahin deh website nya.
  • balik lagi ke IIS, terus kita klik kanan di ” Sites ” terus pilih ” Add Website “.
Screenshot_43
Sekarang kita isi site name dengan nama yang diinginkan, lalu pilih Application pool menggunakan DefaultAppPool.
klik aja tombol select disebelahnya, trus pilih deh.
trus klik tombol … yang ada disebelah physical path,
Isi IPnya dengan IP server dan port 80.
Hostnamenya isi dengan hostname yg tadi anda buat.
Screenshot_45
Lakukan  juga seperti cara diatas untuk web yang Derry-second.com, cuman disesuaikan aja.
Disini yang sama cuman Application pool, IP sama port.

Screenshot_46
  • Kalo udah selesai ini lahh hasilnyaa…..
Screenshot_47
  • Sekarang kita coba hasil dari web yang kita buat. pertama kita coba di server dulu.
  • Hasil dari Derry.com
Screenshot_48
  • Hasil dari Derry-second.com
Screenshot_49
  • Sekarang kita pindah ke client. kita coba hasilnya juga di client
  • Hasil dari Derry.com
Screenshot_50
  • Hasil dari  Derry-second.com
Screenshot_51
  • Nahhh beres udahh semuanyaa…

Kesimpulan

Web Server ini berguna untuk pelengkap server yang berfungsi untuk menyediakan berkas yang dibutuhkan oleh client. Client biasanya melalui aplikasi pengguna seperti peramban web, meminta layanan atas berkas ataupun halaman web yang terdapat pada sebuah server web, kemudian server sebagai manajer layanan tersebut akan merespon balik dengan mengirimkan halaman dan berkas-berkas pendukung yang dibutuhkan, atau menolak permintaan tersebut jika halaman yang diminta tidak tersedia.

Terima kasih atas kunjungan anda.

Sumber : https://derryhilmand.wordpress.com/2015/10/31/iis/

Diakses pada 12/11/2018 pukul 08.07 WIB 
 

APA ITU ACTIVE DIRECTORY (AD) ?

Assalamu'alaikum wr.wb

Apa itu Active Directory?

 

Active Directory adalah directory service yang menyimpan konfigurasi jaringan baik user, group, komputer, hardware, serta berbagai policy keamanan dalam satu database terpusat. Peranan Active Directory dalam jaringan dapat diumpamakan sebagai bukutelepon, yang menyimpan daftar alamat dalam informasi penting untuk mengenali berbagai obyek dalam jaringan.

Windows Server 2008 memiliki 5 buah fitur Active Directory dibanding dengan versi sebelumnya, dimana masing – masing mempunyai sebuah role dalam peningkatan Active Directory, yaitu Active Directory Domain Services (ADDS), Active Directory Certificate Services (ADCS), Active Directory Right Management Services (ADRMS), Active Directory Federation Services (ADFS), dan Active Directory Lightweight Directory Services (ADLDS).

Fasilitas Active Directory Domain Services berperan penting pada system operasi windows server 2008, juga dapat memberikan sebuah keamanan akses security yang dikelola secara infrastruktur yang canggih. ADDS menyediakan distribusi database yang menyimpan dan mengelola informasi tentang jaringan serta aplikasi yang digunakan. Fasilitas Active Directory User and Computer berperan untuk memberikan hak akses sumber daya jaringan kepada para pengguna, maka harus dibuat user dan grup untuk tiap – tiap pengguna.

Windows server 2008 mengenali seorang pengguna serta hak yang dimilikinya berdasarkan user dan grup yang telah dibuat. Secara default, computer akan menyediakan dua buah account user serta beberapa grup account. User account yang disediakan adalah user administrator dan user guest. Beberapa account dapat digabungkan dalam satu grup yang berfungsi mengelompokkan account ke dalam suatu kelompok tertentu sesuai dengan hak yang diberikan.

Apa Peranan Utama Active Directory?
menyediakan sarana untuk melakukan administrasi jaringan secara terpusat baik di level domain maupun lintas domain, selama antar domain tersebut masih berada dalam satu forest. 


Kenapa menggunakan layanan Active Directory? 

Jika komputer/ notebook Anda sudah meggunakan menggunakan Active Directory (AD) maka penggunaan printer, email ataupun aplikasi, atau mesin support LDAP tersebut dapat disimpan dan dioperasikan secara terpusat.
Hal ini akan memudahkan dalam pemeliharaan hardware/software, percepatan penanganan gangguan, ataupun pengawasan dalam penggunaan komputer, membuat kebijakan penggunaan komputer, serta memudahkan dalam mendeploy aplikasi. Terlebih bagi perusahaan yang memiliki cabang di luar kota tentunya dengan dioptimalkan Active Directory akan memotong biaya transportasi dan akomodasi untuk karyawan. Active Directory dapat melakukan deploy aplikasi, upgrade windows, atau bahkan install OS.

Kelebihan dan Kekurangan Penggunaan Active Directory

Dalam penggunaannya terdapat beberapa kelebihan dan kekurangan Active Directory atau AD. Kelebihannya antara lain tidak membutuhkan lagi kehadiran fisik administrator. Karena komputer, group dan konfigurasi pemakai dapat dikerjakan secara remote. Hal ini bisa terjadi karena adanya GC (Global Catalog) yang selalu menyimpan obyek jaringan dan konfigurasi komputer.
Meski tidak perlu datang secara fisik, administrator tetap dapat masuk atau log in dari perabot komputer mana saja selama masih berada dalam jaringan network. Selain itu, juga masih bisa menjalankan konfigurasi atas obyek di masing-masing komputer jaringan.
Bukan itu saja, Active Directory juga dapat melakukan pengelolaan atas jutaan obyek. Hal ini sangat berbeda dengan arsitektur pada Windows NT. Sistem ini hanya memiliki kemampuan maksimal menangani obyek sebanyak 40 ribu saja pada setiap domain.
Kelebihan berikutnya, Active Directory sangat kompitabel dengan berbagai macam teknologi standar dan protocol. Misalnya LDIF dan LDAP. Sehingga Active Directory dapat digunakan untuk berkomunikasi dengan teknologi lainnya dan Novell Directory Service.
Sementara itu, untuk kelemahannya, Active Directory harus menyediakan server khusus yaitu Domain Controllers. Bagi sebagian perusahaan terutama yang skalanya kecil, anggaran yang harus dikeluarkan pasti akan terasa mahal dan tinggi.
Selain itu, Active Directory akan menjadi sangat kompleks jika dipakai pada lingkungan yang besar. Bahkan perlu diwaspadai pula, data sangat riskan bocor. Apabila sifatnya rahasia pasti akan merugikan pihak yang memakainya. Itulah beberapa kelebihan dan kekurangan Active Directory yang biasanya dialami para usernya.



Bagaimana cara mengaktifkan Active Directory di Windows Server 2008?


Untuk mengaktifkan Active Directory di Windows Server 2008 tidaklah sulit, untuk lebih jelasnya anda bisa mengikuti langkah-langkah yang akan saya jelaskan berikut ini:

Klik Start –-> Administrative Tools --> Server Manager, maka tampilah server manager, merupakan fasilitas yang digunakan untuk pengaturan dan konfigurasi windows server 2008.
Pada Server Manager pilih Roles dan klik Add Roles untuk melakukan instalasi domain service.
 
 
Klik Server Roles pada Add Roles Wizard, kemudian centang Active Directory Domain Services untuk melakukan instalasi pembuatan domain service. Klik Nextuntuk melanjutkan konfigurasi Wizard.
Klik Next, terdapat informasi di halaman active directory domain services yaitu :

Instalasi minimal dua domain controller untuk menyedika redudansi terhadap server dalam bekerja.
AD DS memerlukan DNS, jika belum diinstall maka akan diminta untuk melakukan instalasi.
etelah mengisntall AD DS jalankan dcpromo.exe untuk meng-upgrade ke domain controller.
Instalasi AD DS juga akan memasang DFS Namespace, DFS replikasi, filer replikasi, dan layanan yang dibutuhkan direktori.
Klik Install untuk memulai instalasi Active Directory Domain Service. 
Setelah instalasi selesai, akan tampil informasi Installation Succeeded, klik Close, maka kembali ke Server Manager.
Selanjutnya klik Start –-> Run. Ketik “dcpromo” dan klik tombol OK, maka akan tampil proses masuk instalasi Active Directory Domain Service.
Pada kotak dialog welcome to the active directory domain service installation wizard, centang Use Advance mode installation dan klik Next.
Selanjutnya muncul pemberitahuan tentang kompatibilitas pada system operasi sebelum versi windows server 2008. Karena ada peningkatan dari sisi security, klik Next.
Selanjutnya konfigurasi pembuatan domain dengan beberapa pilihan kategori.

Existing ForestAdd a domain controller to an existing domain Artinya menyisipkan nama domain yang pernah dibuat.
Create a new domain in an existing forest. Artinya pembuatan nama domain baru dan sebelumnya sudah pernah melakukan pembuaatan nama domain.
Creat a new domain tree root instead of new child domain. Artinya pilihan membuat anak domain baru dalam domain induk.
Creat new domain in a new forest. Artinya melakukan pembuatan nama domain baru. Pilih saja creat new domain a new forest dan klik Next. 
Isikan nama domain yang akan digunakan. Isi dengan acsl.com, dan klik Next
Isikan Domain NetBios Name dengan “CSAL” dan klik Next.
Pada Set Forest Functional Level, pilih Windows Server 2008, dan klik Next.
Pada Aditional Domain Controller Options centang DNS Server dan klik Next, kemudian pilih Yes, the computer will use a dynamically assigned ip address.Terakhir klik Yes.
Tentukan lokasi untuk penyimpanan file – file Database, Log, dan Sysvol, kita pilih default saja dan klik Next. 
Kemudian isikan password Administrator. Klik Next.
Tampil ringkasan semua konfigurasi Active Directory Domain Service yang telah kita lakukan. Klik Next.
Selanjutnya instalasi DNS server tunggu sampai selesai, centang Reboot on completion. 
Finish, konfigurasi Active Directory telah selesai 


Kesimpulan, Active Directory ditujukan untuk memudahkan operasional dan penyimpanan informasi computer, user, group, OU, ataupun policy secara terpusat. Dengan adanya administrasi menjadi terpusat maka celah keamananpun akan dapat diminimalisir.
 
Terima kasih atas kunjungan anda.